Tentang Subuh

Beberapa hari yang lalu saya membaca kolom guyonan berupa tebak-tebakan di sebuah koran. Namun pada akhirnya hal itu malah jadi bukan sekedar tebak-tebakan biasa bagi saya. Begini tebakan itu:

"Sesuatu apa yang tidak punya hidung, tidak punya paru-paru/insang/kulit, tapi dia bisa bernapas?"

Anda tahu apa jawabannya? Pada awalnya saya juga tidak terbayang sama sekali apa jawabannya. Sekali lagi, anda tahu apa jawabannya? Jreng-jreng!!! Jawabnya adalah "Wasubhi idza tanaffas." Yup, benar sekali. Sepenggal kalimat Al Qur'an. "Dan demi subuh ketika dia bernafas." Konon, tebak-tebakan ini berasal dari pertanyaan yang diajukan kepada Imam Ali. Namun, bukan tawa yang keluar dari bibir ini. Hanya gumaman saja, "subhanallah...!!" Seketika itu juga hati ini tiba-tiba berdebar debar, dada ini rasanya sesak sekali. "Ada apa ini?" Tanya saya dalam hati.


Ada apa hingga subuh itu bisa bernafas? Apa yang terjadi saat subuh itu, sehingga ia disebut bisa bernafas? Bagaimana subuh itu bernafas? Yang saya cari bukan penafsiran filosofis saja, karena saya yakin, ALLAH SWT menyimpan makna yang lebih dalam lagi. Saya ingin mencari maknanya dari sudut pandang ilmu pengetahuan, dari IPA misalnya. Dan hingga saat ini saya masih mencari-cari makna dari kalimat itu.

Setelah bertanya kanan-kiri pada teman-teman saya, saya peroleh beberapa pendapat. Namun saya belum berani memposting di sini. Masih ada kekhawatiran jika malah menyesatkan. namun, Next Post, saya akan coba paparkan hasil pencarian saya.

4 komentar:

Anonim mengatakan...

wah, keren tuh mas. tapi sayang aku juga gak tahu ^_^

Ufy Rahmana mengatakan...

menurut saya itu karena terjadi perubahan komposisi udara. karena pada malam hari diatmosfer banyak mengandung CO2 dan ketika terbitnya matahari maka akan terjadi penurunan kadar CO2 dan meningkatnya kadar O2

Anonim mengatakan...

eem..., maksudnya terjadi perubahan komposisi CO2 dan O2 apa karena perubahan pernafasan tumbuhan itu ya? menurut saya sih. Jadi teringat pelajaran biologi SMP ya?! ^_^
kan setahu saya, kalo malam hari tuh tumbuhan menghisap O2 dan mengeluarkan CO2 sama kayak manusia n hewan, nah kalo siang, tumbuhan menghirup CO2 dan mengeuarkan O2. maka terjadilah perubahan komposisi itu. seperti bernafas deh, hehe...

syuRaiya mengatakan...

*setiamenunggu..